Saudaraku, hari ini kita melihat bumi yang kita pijak semakin terluka. Hutan ditebang sembarangan, sungai dipenuhi sampah, udara tercemar, dan iklim makin tak menentu. Semua ini bukan semata-mata bencana alam, tapi akibat perbuatan kita sendiri.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
“Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia…”
(QS. Ar-Rum: 41)
Sebagai umat beriman, kita diingatkan bahwa bumi ini adalah amanah. Kita adalah khalifah yang ditugaskan untuk memelihara, bukan merusak. Rasulullah ﷺ pun mencontohkan sikap bijak terhadap lingkungan: melarang pemborosan air, menanam pohon, dan menjaga hewan serta tanaman bahkan di masa perang.
Menjaga lingkungan bukan hanya tugas aktivis, tapi ibadah bagi setiap muslim. Membuang sampah pada tempatnya, hemat air dan energi, serta menanam pohon adalah amal shaleh yang berpahala.
Mari kita mulai dari diri sendiri. Ajarkan keluarga untuk cinta lingkungan. Karena merawat bumi berarti bersyukur atas nikmat Allah dan menjaga warisan untuk generasi mendatang.
Semoga Allah menolong kita menjadi penjaga bumi yang amanah. Aamiin.